Pada Juni 2022, Kota Tual mengalami Inflasi sebesar 0,65 persen

• Pada Juni 2022 dari 90 Kota IHK di Indonesia, tercatat 85 kota mengalami Inflasi dan 5 kota mengalami deflasi.
• Kota Tual dan Kota Ambon mengalami inflasi masing-masing sebesar 0,65 persen dan 0,08 persen dengan IHK masing-masing sebesar 113,00 dan 111, 85.
• Inflasi tertinggi terjadi di Gunungsitoli sebesar 2,72 persen dengan IHK sebesar 113,64 dan terendah terjadi di Pontianak sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 111,11 dan 110,63. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kendari sebesar 0,61 dengan IHK 111,45 dan terendah terjadi di Tanjung Pandan sebesar 0,03 persen dengan IHK 115,97.
• Dari 90 Kota HK di Indonesia, di bulan Juni 2022 Inflasi bulanan Kota Tual menempati peringkat ke-54 (Kota Ambon peringkat ke-84), Inflasi tahun kalender Kota Tual menempati peringkat ke-85 (Kota Ambon peringkat ke-89) dan Inflasi tahun ke tahun Kota Tual menempati peringkat ke-63 (Kota Ambon peringkat ke-71).
• Inflasi terjadi karena adanya kenaikan beberapa indeks harga pada beberapa kelompok pengeluaran. Dengan kenaikan tertinggi terjadi di kelompok makanan, minuman dan tembakau yakni sebesar 1,65 persen dengan IHK sebesar 120,15.
• Terdapat 85 jenis barang dan jasa yang mengalami perubahan harga, sebagian besar merupakan makanan, minuman dan tembakau. 50 jenis barang dan jasa mengalami kenaikan harga, dengan kenaikan tertinggi terjadi pada ikan tongkol, ikan layang, ikan teri, kontrak rumah, bawang merah, ikan kakap putih, tomat, telur ayam ras, ikan bakar, baju muslim wanita sebagai jenis barang yang memberikan andil terbesar atas inflasi yang terjadi bulan ini di Kota Tual.,
• Sedangkan 35 jenis barang dan jasa mengalami penurunan harga di bulan Juni 2022 dengan penurunan tertinggi terjadi pada angkutan udara, kangkung, daun singkong, ikan kembung/lema, tahu mentah, bawang putih, sawi hijau, tauge/kecambah, tempe dan terong.